CIANJURPOS.COM | Cianjur – Bocah yang hilang gegara hanyut dan terseret arus sungai Cinangerang, Kampung Tegal Laja, Desa Babakan Karet, Kecamatan Cianjur, Kabupaten Cianjur, sampai saat ini masih belum ditemukan.
Tim SAR Gabungan mencoba menyusuri aliran sungai, dari sungai tempat kejadian. Penyisiran dilakukan sepanjang sungai menggunakan rafting mulai dari perairan Leuwi liang, Lolongokan sampai ke muara Jangari waduk Cirata.
Kasatpol Airud Polres Cianjur, AKP Heri ZP mengatakan, pencarian jasad korban dengan melakukan penyisiran menggunakan Rubber Boat dan memeriksa setiap tumpukan sampah di sepanjang aliran sungai.
“Metode pencarian kami menyisir sungai menggunakan Rubber Boat dengan melakukan pencarian di sampah-sampah yang yang terdapat di sepanjang sungai,” kata AKP Heri, Minggu, (9/10/2022).
Selain itu, tim juga akan melaksanakan pencarian di muara sungai sampai ke Jangari, Waduk Cirata dengan menggunakan kapal Patroli Satpolairud,” katanya.
Diberitakan sebelumnya, seorang bocah berusia delapan tahun hanyut terseret arus Sungai Cinangerang, Kampung Tegal Laja, Desa Babakan Karet, Kecamatan Cianjur, Kabupaten Cianjur. Korban yang diketahui bernama M Rizki Reyhan diduga hanyut saat tengah bermain di bibir sungai saat kondisi debit air meningkat dan arus deras, pada Jumat (7/10/2022).
Berdasarkan keterangan, saat hanyut korban mengenakan pakaian kaos warna biru. ***